
Fungsi OJK Bagi Masyarakat – Fungsi OJK bagi masyarakat adalah memastikan perlindungan konsumen serta menciptakan sistem keuangan yang transparan dan akuntabel. Sebagai lembaga pengawas independen, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bertanggung jawab dalam mengawasi berbagai lembaga keuangan agar beroperasi sesuai regulasi yang berlaku.
Selain itu, fungsi OJK bagi masyarakat juga mencakup peningkatan literasi dan inklusi keuangan. Dengan regulasi yang ketat dan edukasi keuangan yang luas, OJK membantu masyarakat dalam mengakses layanan keuangan yang aman dan terpercaya.
Baca juga: Tes CPNS 2025 Tanggal Berapa? Simak Jadwal dan Persiapannya!
Manfaat OJK bagi Masyarakat
Keberadaan OJK memberikan berbagai manfaat bagi masyarakat, terutama dalam hal perlindungan, edukasi, dan stabilitas sistem keuangan. Berikut beberapa manfaat utama OJK bagi masyarakat:
Melindungi Masyarakat dari Risiko Penipuan atau Kerugian
Banyak kasus investasi bodong dan praktik keuangan ilegal yang merugikan masyarakat. OJK berfungsi sebagai pengawas yang memastikan bahwa lembaga keuangan beroperasi sesuai regulasi dan tidak melakukan praktik yang merugikan konsumen. Dengan adanya OJK, masyarakat dapat lebih aman dalam bertransaksi dan berinvestasi.
Menjamin Keberlangsungan Kegiatan Sektor Keuangan yang Teratur
Sektor keuangan harus beroperasi secara tertib, adil, dan akuntabel. OJK memastikan bahwa setiap lembaga jasa keuangan mematuhi aturan yang telah ditetapkan. Dengan demikian, transparansi dalam industri keuangan tetap terjaga, sehingga masyarakat dapat lebih percaya terhadap produk dan layanan keuangan.
Mewujudkan Sistem Keuangan yang Stabil dan Berkelanjutan
Salah satu fungsi utama OJK adalah memastikan sistem keuangan tetap stabil dalam jangka panjang. Hal ini dilakukan dengan mengawasi setiap kebijakan yang diterapkan oleh lembaga jasa keuangan agar tidak menimbulkan risiko sistemik yang dapat mengganggu perekonomian nasional.
Meningkatkan Literasi Keuangan Masyarakat
Tidak semua masyarakat memahami cara kerja industri jasa keuangan. Oleh karena itu, OJK aktif mengadakan program edukasi guna meningkatkan literasi keuangan masyarakat. Dengan pemahaman yang lebih baik, masyarakat dapat lebih bijak dalam mengambil keputusan finansial, seperti memilih produk perbankan, asuransi, atau investasi.
Memberikan Edukasi tentang Produk dan Layanan Keuangan
Selain meningkatkan pemahaman umum tentang keuangan, OJK juga memberikan informasi spesifik mengenai berbagai produk dan layanan keuangan yang tersedia di Indonesia. Dengan demikian, masyarakat dapat memahami risiko dan manfaat dari setiap layanan keuangan sebelum menggunakannya.
Tugas OJK dalam Mengawasi Sektor Jasa Keuangan

Untuk memastikan bahwa sektor jasa keuangan berjalan dengan baik, OJK memiliki sejumlah tugas utama yang mencakup pengaturan, pengawasan, serta penegakan hukum. Berikut adalah beberapa tugas utama OJK:
Baca juga: PNS Dapat Gaji Apa Saja? Ini Komponen dan Hak Penghasilannya!
Menyelenggarakan Pengaturan dan Pengawasan
OJK bertanggung jawab atas regulasi dan pengawasan terhadap seluruh sektor jasa keuangan, termasuk:
- Perbankan
- Pasar modal
- Perusahaan asuransi
- Dana pensiun
- Lembaga pembiayaan
- Fintech dan sektor jasa keuangan lainnya
Pengawasan ini bertujuan agar setiap lembaga keuangan beroperasi sesuai standar yang telah ditetapkan dan tidak merugikan masyarakat.
Melakukan Pengawasan Mikroprudensial
OJK memiliki tugas untuk melakukan pengawasan mikroprudensial terhadap lembaga keuangan. Ini berarti OJK akan menilai sejauh mana ketahanan keuangan suatu institusi dan memastikan mereka memiliki modal yang cukup untuk beroperasi dengan sehat.
Penegakan Peraturan dan Hukum
Jika terdapat pelanggaran dalam sektor keuangan, OJK memiliki wewenang untuk menegakkan hukum dengan memberikan sanksi administratif hingga membawa kasus ke ranah hukum pidana jika diperlukan.
Pemeriksaan Khusus terhadap Penyimpangan
Jika terdapat indikasi adanya praktik yang mencurigakan atau tindakan kriminal di sektor keuangan, OJK dapat melakukan pemeriksaan khusus untuk menyelidiki lebih lanjut. Langkah ini bertujuan untuk mencegah potensi kerugian yang lebih besar bagi masyarakat.
Mengendalikan Kualitas Pengawasan
Sebagai lembaga pengawas, OJK juga bertanggung jawab dalam memastikan kualitas pengawasan terhadap industri keuangan tetap terjaga. Hal ini dilakukan dengan menyesuaikan kebijakan berdasarkan perkembangan ekonomi dan tren global di sektor keuangan.
Koordinasi Perizinan dan Pengawasan
Setiap lembaga jasa keuangan yang ingin beroperasi di Indonesia harus mendapatkan izin dari OJK. OJK memastikan bahwa hanya perusahaan yang memenuhi syarat yang dapat beroperasi, sehingga masyarakat dapat lebih aman dalam memilih produk keuangan.
Anjuran untuk Masyarakat agar Terhindar dari Risiko Keuangan

Masyarakat perlu lebih berhati-hati dalam memilih layanan keuangan. Berikut beberapa anjuran dari OJK agar masyarakat terhindar dari risiko keuangan:
Baca juga: TPD OJK Apa Saja? Panduan Lengkap Tes Potensi Dasar OJK!
- Pilih Lembaga Keuangan yang Terdaftar di OJK: Pastikan setiap bank, asuransi, atau lembaga investasi yang digunakan telah terdaftar dan diawasi oleh OJK.
- Hindari Tawaran Investasi yang Tidak Masuk Akal: Jika ada investasi yang menjanjikan keuntungan besar dalam waktu singkat, periksa keabsahannya melalui situs resmi OJK.
- Tingkatkan Literasi Keuangan: Manfaatkan sumber edukasi dari OJK untuk memahami lebih dalam tentang layanan keuangan sebelum mengambil keputusan.
- Laporkan Praktik Ilegal: Jika menemukan lembaga keuangan atau investasi mencurigakan, segera laporkan ke OJK agar dapat ditindaklanjuti.
Fungsi OJK bagi masyarakat sangat penting dalam memastikan sektor jasa keuangan yang sehat, adil, dan transparan. Dengan peranannya dalam pengawasan, perlindungan konsumen, serta edukasi keuangan, OJK membantu masyarakat untuk lebih aman dalam menggunakan produk dan layanan keuangan. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk selalu memilih lembaga keuangan yang telah terdaftar dan diawasi oleh OJK agar dapat terhindar dari risiko penipuan dan kerugian finansial.
Sumber artikel :
- https://ojk.go.id/id/pages/faq-otoritas-jasa-keuangan.aspx
- https://kumparan.com/berita-terkini/5-contoh-soal-tes-potensi-dasar-ojk-untuk-persiapan-ujian-246BnadT60Q/full
- https://info.populix.co/articles/rekrutmen-ojk/
- https://money.kompas.com/read/2024/07/11/173924826/9-contoh-bank-swasta-nasional-dan-asing-di-indonesia?page=all
Contoh soal yang lebih lengkap bisa kamu akses di Aplikasi JadiOJK. Berikut adalah kisi-kisi bisa kamu akses di sini!
Bimbel PCS-8 & PCT-2 OJK Tahun 2025
Mau Lolos? Join Grup dan Bimbelnya Sekarang!👇🏻👇🏻
📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiOJK: Temukan aplikasi JadiOJK di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiOJK Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BIMBELOJK” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES128”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.
Ayoo Download Aplikasi JadiOJK karena banyak sekali yang bisa kamu dapatkan agar kalian CEPAT TERLATIH dengan Soal soal OJK 2025!!!
- Dapatkan ribuan soal ojk 2025 dengan pembahasan yang mudah dipahami, berupa video dan teks
- Live Class Gratis (Berlajar Bareng lewat Zoom)
- Materi-materi OJK 2025
- Ratusan Latsol OJK 2025
- Puluhan paket Simulasi OJK 2025
- dan masih banyak lagi yang lainnya